Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pekerjaan Waterproofing Coating

Waterproofing coating adalah salah satu metode pekerjaan yang digunakan dengan melapisi permukaan beton dengan harapan area yang sudah di lapasi tersebut menjadi kedap air. Pekerjaan waterproofing coating biasanya digunakan untuk perlindungan dinding, kamar mandi, bak, tanki juga serta untuk perlindungan terhadap permukaan kayu (tidak terkena cuaca lansung).

Pada proyek pembangunan kantor pabrik ini, menggunakan metode pekerjaan waterproofing membrane dan waterproofing coating untuk pekerjaan waterproofing membrane bakar sudah dibahas pada tulisan sebelumnya, sekarang akan membahas pekerjaan waterproofing coating pada proyek pembangunan kantor pabrik. Tahapan pekerjaan waterproofing coating pada proyek ini sebagai berikut:

1.     Kontraktor mencari pihak supplier yang berpengalaman dalam pekerjaan waterproofing coating. Supplier yang sudah dipilih oleh kontraktor akan menjelaskan produknya dan metode pekerjaan kepada kontraktor, manajemen konstruksi dan owner lapangan.
2.     Kontraktor membuat izin pekerjaan dan data mapping untuk area yang akan dikerjakan.
3.     Area yang akan dikerjakan harus dibersihkan dari sisa – sisa material yang menempel/ menghalangi pekerjaan waterproofing coating dan instalasi sudah terpasang dan di proteksi.
4.     Pihak supplier meyiapkan alat dan material yang akan digunakan untuk pekerjaan waterproofing coating.
5.     Lakukan pekerjaan waterproofing coating secara merata biasanya menggunakan kuas atau roll cat. Setiap sudutan dan celah diberi lapisan waterproofing coating, untuk area dinding  diberi waterproofing coating dengan tinggi minimal 20 cm dari permukaan lantai.
6.     Tunggu selama 1 hari sampai area yang di waterproofing coating kering.
7.     Lakukan tes rendam untuk area yang sudah selesai diberikan waterproofing coating selama (2 x 24 jam). Jika ada kebocoran lakukan perbaikan kemudian lakukan tes rendam kembali, bila tidak ada kebocoran buat berita acara tes kemudian lakukan pekerjaan selanjunya.
8.     Diharapkan tidak ada pekerjaan yang dapat menimbulkan kerusakan pada area yang sudah di waterproofing coating.

Dalam pelaksanaan pekerjan waterproofing coating ini, seharusnya supplier yang ditunjuk melakukan pekerjaan waterproofing coating menjelaskan metode pekerjaan dan melakukan presentasi produk kepada kontraktor, manajemen konstruksi dan owner lapangan. Agar pihak pengawas dan pelaksana dapat mengetahui apakah pekerjaan tersebut sudah sesuai standar atau tidak.

Untuk teman – teman yang membaca tulisan pada blog saya, jika ada salah dalam penulisan atau kesalahan dalam langkah pekerjaan mohon di maafkan dan tolong bantu dikoreksi. Terima kasih.

Post a Comment for "Pekerjaan Waterproofing Coating"